PENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DAN MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif kausal yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Contextual Teaching and Learning Dan Model Student Team Achievement Divisions pada Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas VIII di MTs Syirkah Salafiyah Jenggawah Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020.

Responden dalam penelitian ini ialah siswa kelas VIII Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020 di MTs Syirkah Salafiyah Jenggawah dengan jumlah 44 anak, daerah penelitian ditentukan dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan desain kausal dan penelitian kuantitatif. Angket sebagai alat pengumpulan data di penelitian ini, dilakukan tes serta menggunakan wawancara dan dokumentasi untuk membantu. Tingkat kevalidan dan reliable alat dengan uji validitas dan reliabilitas. Pengujian analisis instrumen yang digunakan: 1) pengjian deskriptif, 2) Pengujian normalitas, 3) Pengujian homogenitas. Uji hipotesis dengan: 1) uji t dan 2) uji F.

Hasil penelitian menunjukkan : 1) nilai sig. dari variabel model Contextual Teaching and Learning (CTL) akan  hasil belajar materi Bahasa Indonesia 0.000, kesimpulan sig. > 0,05, dapat diartikan bahwa ada pengaruh model Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap hasil belajar materi Bahasa Indonesia, 2) nilai sig. dari variabel pengaruh pengaruh model Student Team Achievement Divisions (STAD) terhadap hasil belajar materi Bahasa Indonesia“yaitu  0.000, dan disimpulkan sig. > 0,05, bisa diartikan terdapat  pengaruh”model Student Team Achievement Divisions (STAD) terhadap hasil belajar materi Bahasa Indonesia,“3) hasil output analisis regresi diperoleh  F_hitung 31.654 dengan sig. 0,000, karena >0,05 maka terdapat pengaruh model”Contextual Teaching and Learning (CTL) dan Student Team Achievement Divisions (STAD) secara bersamaan terhadap hasil belajar materi Bahasa Indonesia.

Saran dari penelitian ini adalah agar guru dapat menerapkan model pembelajaran utamanya CTL dan STAD agar dapat meningkatkan hasil belajar.