PENGARUH PUPUK ORGANIK LIMBAH BUAH DAN SAYUR TERHADAP PRODUKTIVITAS TANAMAN JAHE MERAH (Zingiber Oficinale var. Rubrum)
DOI:
https://doi.org/10.31537/jernih.v1i01.1075Keywords:
Rimpang jahe merah; sampah organik; produktifitasAbstract
Kendala yang dihadapi para petani untuk mengembangkan jahe organik adalah produksi yang rendah dan ukuran rimpang yang kecil sehingga harga jahe merosot drastis serta menurunkan kualitas eksport. Karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai budidaya jahe secara organik dengan memanfaatkan sampah sayuran dan buah dan dicari perlakuan yang tepat sehingga dapat mengatasi masalah tersebut serta dapat meningkatkan produksi jahe organik dan sebagai langkah dalam mengurangi tumpukan sampah yang mencemari lingkungan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunanakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. 5 perlakuan tersebut diantaranya kontrol, organik padat 200 mg, organik padat 250 mg, organik cair 250 mL dan organik cair 300 mL. Parameter produktifitas yang di ukur adalah panjang rimpang (cm) dan berat rimpang (gr). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis Oneway (ANOVA) pada taraf signifikasi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair berpengaruh nyata terhadap berat rimpang jahe merah yakni pada perlakuan organik 300 ml. Pemberian pupuk organik padat berpengaruh nyata terhadap berat rimpang yakni pada perlakuan organik cair 300 mg memberikan hasil yang paling bagus diikuti dengan pemberian perlakuan 250 mg, namun pemberian pupuk organik padat tidak berpengaruh terhadap panjang rimpang jahe merah.