Metode Demonstrasi dalam Mengembangkan Sopan Santun pada Anak di Bina Keluarga Balita PAUD Asri Jakarta Timur
DOI:
https://doi.org/10.31537/jecie.v6i2.1050Keywords:
Metode Demonstrasi, Sopan Santun, Pendidikan Anak Usia DiniAbstract
Masa anak usia dini adalah salah satu tahapan yang tidak pernah bisa diabaikan dan sangat awal dalam kemajuan dan perubahan signifikan dalam kualitas pengetahuan anak yang berkembang sangat pesat. Anak tumbuh dan berkembang sepanjang hidupnya dalam lingkungan sosial. Ranah sosial pertama yang meletakkan dasar bagi identitas yang tepat dari kepribadian anak adalah pendidik. Pendidikan anak usia dini juga sangat penting dalam mengembangkan sopan santun yang ada dalam diri peserta didik. Sebagai pendidik yang professional harus memastikan bahwa setiap peserta didik mampu mencapai standar sikap maupun perilaku yang optimal, maka pendidik harus menentukan metode yang cocok dan sesuai seperti metode demonstrasi yang mampu memberikan arahan ataupun bimbingan sopan santun. Tujuan dari penelitian ini melihat bagaimana penerapan metode demonstrasi dan bagaimana sopan santun anak setelah diterapkannya metode demonstrasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode demonstrasi yang disajikan oleh pendidik dilihat dari persiapan, perencanaan dan evaluasi sudah optimal dan cukup baik dan ada suatu keberhasilan dan peningkatan yang dihasilkan dari metode demonstrasi dalam sikap dan perilaku sopan santun anak.
References
Agustina, N. (2018). Pengaruh Penerapan Metode Bercerita Terhadap Perkembangan Kemampuan Menyimak Pada Anak Kelompok B DI RA. AL-ISLAM Tahun Ajaran 2017/2018 (Doctoral dissertation, Universitas Mataram).
Agustina, N. I. M., Ismaya, E. A., & Pratiwi, I. A. (2022). Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Karakter Peduli Sosial Anak. Jurnal Basicedu, 6(2), 2547-2555.
Alawiah, A. L., Damaianti, V. S., & Kosasih, E. (2019). Pengembangan Sikap Kritis Siswa Dalam Kegiatan Berliterasi Di Sekolah. In Seminar Internasional Riksa Bahasa.
Alfiyah, S., & Martani, W. (2015). Validasi modul bermain peran “aku sayang kawan” untuk meningkatkan pengetahuan perilaku prososial pada anak usia dini. Gadjah Mada Journal of Professional Psychology (GamaJPP), 1(2), 120-137.
Arriani, F. (2014). Perilaku agresif anak usia dini. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 8(2), 269-280.
Anas, M. (2014). Alat peraga dan media pembelajaran. Muhammad Anas.
CIHANJAWAR, T. D. K. (2018). Menemukan Pemerolehan Bahasa Kasar Pada Anak Usia 4 Tahun Di Kampung Cihanjawar Purwakarta.
Damayanti, E., & Rismawati, M. S. (2022). Penerapan Metode Bermain Dalam Permainan Congklak UntukMeningkatkan Perilaku Sikap Jujur Anak Usia 5-6 Tahun Di TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL II P ERUMNAS. Edu Happiness (Jurnal Ilmiah Perkembangan Anak Usia Dini), 1(2), 118-127.
Damayanti, R., Utami, Y. S., Kasih, Y. S., Bangun, Y. D. S., Andriani, F., & Mawardi, M. (2022). Peningkatan Kompetensi Guru Sekolah Dasar Dalam Mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Melalui Workshop. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(4), 333-337.
Hanim, F. (2018). Upaya Peningkatan Sikap Menghargai Orang Lain Melalui Penerapan Metode Diskusi Pada Anak Di Ra Babul Ilmi Rantauprapat (Doctoral dissertation).
Iswantiningtyas, V., & Wulansari, W. (2018). Pentingnya penilaian pendidikan karakter anak usia dini. Proceedings of the ICECRS, 1(3), v1i3-1396.
Jailani, M. S., & Hamid, A. (2016). Pengembangan sumber belajar berbasis karakter peserta didik (ikhtiar optimalisasi proses pembelajaran pendidikan agama islam (PAI)). Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam, 10(2).
Jaya, F. (2019). Perencanaan Pembelajaran.
Jumrawarsi, J., & Suhaili, N. (2020). Peran Seorang Guru Dalam Menciptakan Lingkungan Belajar Yang Kondusif. Ensiklopedia Education Review, 2(3), 50-54.
Lestari, S., Muslihin, H. Y., & Elan, E. (2020). Keterampilan sikap toleransi anak usia 5-6 tahun. Jurnal PAUD Agapedia, 4(2), 337-345.
Mutamainnah, L., Khoiriyah, W., Jahrawi, N., Kamilah, B., & Wardani, L. (2022). Strategi Guru Dalam Mengevaluasi Pembelajaran Bahasa Inggris Anak Usia Dini Di PAUD AL-MADANI. Islamic EduKids: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 1-13.
Nabilla, S., & Desmon, D. (2022). Pengaruh Lingkungan Terhadap Perkembangan Anak. Jurnal Ilmiah Zona Psikologi, 4(3).
Nurbaiti, R., Alwy, S., & Taulabi, I. (2020). Pembentukan Karakter Religius Siswa Melalui Pembiasaan Aktivitas Keagamaan. EL Bidayah: Journal of Islamic Elementary Education, 2(1), 55-66.
Octaviani, R. (2018). Strategi Guru dalam Merumuskan Tujuan Pembelajaran Mata Pelajaran PKN dalam RPP SMK Binawiyata Sragen. In Prosiding Seminar Nasional PPKn (pp. 1-10).
OCTAVIA, D. (2021). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Otoriter Terhadap Perilaku Sopan Santun Anak Usia Dini Di TK BAITURRAHMAH Kota Jambi. (Doctoral dissertation, Universitas Jambi).
Pitaloka, D. L., Dimyati, D., & Purwanta, E. (2021). Peran Guru dalam Menanamkan Nilai Toleransi pada Anak Usia Dini di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1696-1705.
Purba, F. J. (2019). Pengaruh Metode Pemberian Tugas Terhadap Hasil Belajar Siswa. INPAFI (Inovasi Pembelajaran Fisika), 7(1).
Purwasih, W. (2018). Teknik penilaian unjuk kerja dan catatan anekdot sebagai upaya pemantauan perkembangan anak di PAUD Aisyiyah Cabang Kartasura Sukoharjo Jawa Tengah. Jurnal Warna, 2(2).
Rahiem, M. D. (2023). Upaya Orang Tua dalam Mengembangkan Perilaku Prososial Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 6(1), 20-29.
Rahmanatasri, D., & Amal, A. (2021). Peran komunikasi verbal dalam penanaman akhlak anak usia dini di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Tematik, 7, 1-16.
Rini, E. I. H. A. N. (2014). Perbandingan Konsep Persalaman “Terima Kasih” Dalam Bahasa Indonesia Dan Bahasa Jepang. Izumi, 3(2), 85-92.
Rizqiyah, I. (2016). Penggunaan komunikasi non direct pengajar pada aktivitas bermain anak dalam meningkatkan kemampuan inisiatif anak di PAUD Omah Bocah Annaafi Malang (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
Rohayati, T. (2013). Pengembangan perilaku sosial anak usia dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2).
Rozie, F., Haryani, W., & Safitri, D. (2019). Peran Guru Dalam Penanganan Perilaku Anak Hiperaktif Di TK Negeri 1 Samarinda. JECE (Journal of Early Childhood Education), 1(2), 53-59.
Setyowati, R. (2020). Strategi ‘Meminta Maaf’Anak Usia Pra-Sekolah di Lembaga Pendidikan daQukids Semarang. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 3(1), 87-101
Sipa, S., & Miranda, D. (2016). Upaya Guru Menumbuhkan Sikap Toleransi Bagi Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 5(06).
Yuliana, D., Murtono, M., & Oktavianti, I. (2021). Pembentukan Karakter Sopan Santun Anak Melalui Pola Asuh Keluarga. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(4), 1434-1439.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Amanda Zahira, Hidayatullah Haila, Ino S. Rawita

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.