Pendampingan Swakelola Sampah Keluarga Pada PKK Desa Trimulyo, Jetis, Bantul
DOI:
https://doi.org/10.31537/dedication.v5i1.442Keywords:
Swakelola, sampah keluarga, PKKAbstract
Pemberdayaan pengelolaan sampah merupakan upaya yang berkelanjutan serta menjadi solusi dalam mengatasi rusaknya lingkungan karena sampah. Kesadaran warga dalam pengelolaan sampah keluarga masih kurang. Oleh karena itu, pengabdian ini dilakukan memberikan motivasi, edukasi, penyuluhan dan pelatihan swakelola sampah keluarga di PKK Desa Trimulyo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Bantul. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat melalui ibu-ibu PKK tentang pentingnya penanganan sampah rumah tangga, meningkatkan keterampilan mitra dalam pengolahan sampah secara 4R (reduce, reuse, recycle, replace) agar menjadi produk bernilai ekonomis, dan mengorganisasi masyarakat agar memiliki kesadaran dalam membentuk kelompok pengelola sampah mandiri (KPSM) di Desa Trimulyo. Metode kegiatan melalui sosialisasi tentang swakelola sampah yang dilanjutkan dengan pelatihan sampah organik. Kegiatan diikuti oleh ibu-ibu PKK perwakilan tiap pedukuhan. Hasil dari kegiatan pengabdian adalah 1) Adanya kesadaran bagi ibu-ibu pengurus PKK desa untuk mengelola sampah mulai dari sampah keluarga, 2) Memahami pengelolaan sampah organik menjadi biokompos, dan 3) Mendorong pembentukan pengelolaan sampah mandiri di tingkat desa.
References
________. 2020. Bekas Botol Plastik sebagai Bahan Kursi untuk Aktivitas Service Learning Matakuliah Creative Preneurship. Journal of Service Learning, 6(2): 99-104. (DOI: 10.9744/share.6.2.99-104).
Dwiyanto, B. M. 2011. Model Peningkatan Partisipasi Masyarakat dan Penguatan Sinergi Dalam Pengelolaan Sampah Perkotaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi Dan Pembangunan, 12(2): 239. (https://doi.org/10.23917/jep.v12i2.196).
Gatra. 2018. (Online). Bantul Terapkan OTT Bagi Pembuang Sampah. (https//:www.gatra.com./rubrik/nasional/pemerintahan-daerah/311082-Bantul-terapkan-OTT-Bagi-Pembuang-Sampah/0903), Accesed on 19 Januari 2019.
Ife, J., dan Tesorieto, F. 2008. Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi : Community Development. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Korten, D.C. 1984. People Centered Development: Contribution toward Teory and Planning Frameworks. USA: Kumarian Press.
Malapiang, Fatmawati, Kurniati, Yessy dkk. 2020. Pengelolaan Sampah dengan PendekatanAsset Based Community Development (ABCD) di wilayah Pesisir Bulukumba Sulawesi Selatan. Riau Journal of Empowerment, 3(2): 79-86. (https://doi.org/10.31258/raje.3.279-86).
Mongabay. 2017. (Online). Indonesia Bebas Sampah 2020, Kemandirian Pengelolaan Sampah Harus Dilakukan. (https//:www.mongabay.co.id/ 2017/03/15/Indonesia-bebas-sampah-2020-kemandirian-pengelolaan-sampah-harus-dilakukan), Acessed on 19 Januari 2019.
Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 Tentang Sampah Rumah Tangga.
Pratoko, R.D., Kristiningrum, N., Devi, A.A., Raudiah, S.R. 2019. Pelatihan Pembuatan Souvenir Sabun kepada Ibu-Ibu Rumah tangga Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember dalam rangka Peningkatan Perekonomian Masyarakat. Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat. 3(2): 55-60. (https://doi.org/10.31537/dedication.v3i2.232).
Republika. 2017. (Online). Baru 30 persen Sampah Bantul Terangkat ke TPST. (htttps//:www.republika.co.id/berita/nasional/daerah/17/07/24/otildm291-baru-30-persen-sampah-bantul-terangkut-ke-TPS), Accesed on 19 Januari 2019.
Sumaryadi, I. Nyoman. 2005. Perencanaan Pembangunan Daerah Otonom dan Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: CV Citra Utama.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Yunik’ati, Imam, RM, Hariyadi, F dan Choirotin, I. 2019. Sadar Pilah Sampah dengan Konsep 4R (Reduse, Reuse, Recycle dan Replace) di desa Gedongarum, kanor, Bojonegoro. Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPMAS), 2(2): 81-87. (DOI: http://dx.doi.org/10.33474/jipemas.v2i2.1122).