Pemanfaatan Limbah Kulit Semangka (Citrullus lanatus) sebagai Face Toner Alternatif untuk Menjaga Kelembapan Kulit Wajah
DOI:
https://doi.org/10.31537/biocons.v6i2.2118Keywords:
Citrullus lanatus, Face Tone, KulitAbstract
Kulit kering dan dehidrasi menjadi permasalahan umum masyarakat saat ini. Perawatan kulit menggunakan produk bahan kimia sintesis seringkali memberikan efek samping seperti alergi dan iritasi. Hal ini menyebabkan pencarian alternatif produk perawatan kulit alami semakin diminati. Penelitian ini bertujuan untuk pemanfaatan face toner alternatif dari limbah kulit semangka (Citrullus lanatus) untuk menjaga kelembapan kulit wajah. Kulit semangka (Citrullus lanatus) memiliki potensi sebagai bahan baku produk kosmetik alami dengan kandungan vitamin C dan antioksidan lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstraksi dari bahan baku kulit semangka (Citrullus lanatus), jenis daging buah merah tanpa biji. Ekstraksi kulit semangka (Citrullus lanatus) dilakukan dengan mengambil bagian kulit daging buah berwarna putih dan dihancurkan dengan menggunakan blender dalam pelarut air dengan perbandingan 1:1 dari bahan baku serta penyaringan. Penyaringan dilakukan untuk mendapatkan ekstrak kulit semangka (Citrullus lanatus) sebagai bahan uji. Pengujian dilakukan dengan organoletik pada kulit wajah siswi XII MIPA-2 SMA Al-Falah Silo, Jember sebanyak 25 orang yang memiliki variasi jenis kulit normal, kering, dan berminyak selama tiga hari dengan dua kali pemakaian dalam sehari. Instrumen hasil uji menggunakan indikator pada kulit wajah (normal segar, gatal dan reaksi merah pada wajah). Hasil penelitian menunjukkan 92% peserta uji tidak mengalami reaksi gatal dan merah pada kulit wajah. Kesimpulan penelitian ini bahwa ekstrak limbah kulit semangka (Citrullus lanatus) dapat dijadikan sebagai face toner alternatif untuk melembabkan kulit wajah.