Climate Change And Fisherman Adaptation: Survival Strategy Of Jember Fisherman Based On Local Wisdom

Authors

  • Adzkiyak Universitas PGRI Argopuro Jember
  • M. Iqbal Ibrahim Hamdani Universitas PGRI Argopuro Jember
  • Akhmad Dzukaul Fuad Universitas PGRI Argopuro Jember

DOI:

https://doi.org/10.31537/sandhyakala.v5i1.1668

Keywords:

Perubahan iklim,strategi adaptasi, nelayan, kearifan lokal, masyarakat pesisir

Abstract

Penelitian tentang strategi adaptasi nelayan tradisional dalam merespon perubahan iklim untuk bertahan hidup berbasis pada potensi kearifan lokal masyarakat di wilayah pesisir selatan  Kabupaten Jember ini, sangat menarik. Tekanan akibat perubahan iklim yang menyebabkan terjadinya perubahan ekologis wilayah pesisir, yang berdampak pada berbagai aktivitas kehidupan nelayan pesisir. Penelitian ini dilaksanakan di tiga desa di wilayah pesisir selatan Kabupaten Jember  meliputi Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Desa Puger Wetan dan Desa Puger Kulon Kecamatan Puger. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Informan yang berhasil diwawancarai berjumlah 25 nelayan dengan kategori 7 nelayan juragan pemilik perahu besar (payang), 10 juragan pemilik perahu kecil (jukung), dan 13 nelayan pandega perahu besar dan kecil. Hasil temuan lapangan menunjukkan, bahwa berbagai bentuk perubahan ekologis wilayah pesisir akibat perubahan iklim telah direspon oleh nelayan dengan memfungsikan kearifan lokal masyarakat nelayan dikawasan ini, seperti melaukan andon atau melakukan kegiatan penangkapan ikan ke luar daerah, mencari kepiting mangrove, beralih profesi, dan memanfaatkan kelembagaan lokal seperti kelompok arisan pengajian untuk memenuhi kebutuhan ekonomi sesaat di saat kondisi laut tidak menentu.  

References

Al Gore. 2006. Earth in The Balance:Ecology And The Human Spirit. Rodale.USA.

Allison, E.H., Ellis, F. 2001. The livelihoods approach and management of small-scale fishers. Marine policy, 25, 377-388.

Badjeck, M.C., et al. 2010. Impacts of climate variability and change on fishery-based livelihood. Journal of Marine Policy, 34, 375-383.

Chen, CTA. 2008. “Effects of Climate Change on Marine Ecosystem,” Fisheries for Global Welfare and Environment: 5th World Fisheries Congress. K. Tsukamoto, T. Kawamura, T. Takeuchi, T. D. Beard, Jr. and M. J. Kaiser. eds. Tokyo: TERRAPUB.

Diposaptono, S., Budiman, dan F. Agung. 2009. Menyiasati Perubahan Iklim di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Bogor: PT. Sarana Komunikasi Utama

Dharmawan AH. (2007). Antropologi Budaya, Sosiologi Lingkungan dan Ekologi Politik.

Adiwibowo S (ed.) 2007. Ekologi Manusia. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia IPB.

Buddemeier RW, Kleypas JA and Aronson R. 2004. Coral Reefs and Global Climate Change: Potential Contributions of Climate Change to Stresses on Coral Reef Ecosystems. Prepared for the Pew Center on Global Climate Change.

Dahuri, R., J. Rais, S.P. Ginting dan M.J. Sitepu. 2001. Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. Pradnya Paramita. Jakarta.

Forest Watch Indonesia. 2001. Potret Keadaan Hutan Indonesia. Bogor. Indonesia: Forest Watch Indonesia dan Washington DC: Global Forest Watch.

Hartono, T.T. 2007. Membangun Komitmen Global untuk Sektor Kelautan dan Perikanan Indonesia. artikel opini.

Chrisandini. 2011. Presentasi:Adaptasi PerubahanIklim: Langkah-Langkah dan Kaitannya dengan Pengurangan Risiko Bencana. Jakarta.

IIED. 2009. 60 Participatory Learning and Action:Community Based Adaptation to Climate Change. UK.

IDEP foundation. 2005. Pandangan Umum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat. Bali.

IPCC. 2007. Climate Change 2007: Impacts, Adaptation and Vulnerability. Cambridge: Cambridge University Press.

Ife, Jim and Frank Tesoriero. 2006. Community Development: Community Based Alternatives in an Age of Globalization. 3rd Edition. Australia: French Forest, Pearson Education.

Kusnadi. 2000. Nelayan: Strategi Adaptasi dan Jaringan Sosial. Bandung: Humaniora Utama Press.

Ledee E.J.I, et al. 2012. Responses and adaptation strategies of commercial and charter fishers to zoning changes in the Great Barrier Reeef Marine Park. Journal of Marine Policy, 36, 226-234.

Kingsbury, Damien et al. 2004. Key Issues in Development. New York: Palgrave Macmillan.

Kementerian Lingkungan Hidup. 2002. Dari Krisis Menuju Keberlanjutan:Meniti Jalan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia (Tinjauan Pelaksanaan Agenda 21), Jakarta: KLH. Ministry of National Development Planning (BAPPENAS), 1993, Biodiversity Action Plan, Jakarta:Ministry of National Development Plan/National Development Planing.

Mulyadi. 2007. Ekonomi Kelautan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Mulyanto. H.R. 2007. Ilmu Lingkungan. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Murdiyarso, D. 2007. Protokol Kyoto: Implikasinya bagi Negara Berkembang. Jakarta: Kompas.

Rahmasari, L. 2011. Strategi Adaptasi Perubahan Iklim Bagi Masyarakat Pesisir. Jurnal Sains dan Teknologi MARITIM (ISSN : 1412-6828). Volume X, Nomor 1 September 2011 (Halaman 1-11).

Rosenzweig, Cynthia, William D Solecki, Stephen A Hammer and Shagun Mehrotra, eds., 2011. Climate Change and Cities: First Assessment Report of the Urban Climate Change Research Network. Cambridge: Cambridge University Press.

Royal Society. 2012. People and the Planet. London: Royal Society.

Satria A. 2009b. Pesisir dan Laut untuk Rakyat. Bogor: IPB Press.

Sugandhy. A dan Hakim. R. 2007. Prinsip Dasar Kebijakan Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan. Bumi Aksara. Jakarta.

Susanta.G. dan Sutjahjo. H. 2007. Akankah Indonesia Tenggelam Oleh Pemanasan Global. Penebar Swadaya. Jakarta.

Stern, Nicholas. 2007. The Economics of Climate Change: The Stern Review. Cambridge: Cambridge University Press.

WWF Indonesia. 2007. Strategi Adaptasi Lokal: Upaya Pengarus utamaan pada rencana kebijakan pembangunan.2007 WWF Indonesia.

Smit, B. dan Wandel, J. 2006. “Adaptation, Adaptive Capacity and Vulnerability”, Global Environmental Change, 16: 282–292.

Sunil, Santha. 2011. “Community-based adaptation to coastal hazards: A scoping study among traditional fi shing communities in Kerala, India”, Disaster, Risk and Vulnerablity Conference 2011, Mahatma Gandhi University, India.

Wahyono A, Antariksa IGP, Masyhuri I, Indrawasih R, Sudiyono. 2001. Pemberdayaan Masyarakat Nelayan. Yogyakarta: Media Pressindo.

Bono. B. P. dan Pulungun. M. S. 2010. Kearifan Lokal Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam. Tanpa Kota Terbit dan Penerbit.

Keraf, S. A. 2002. Etika Lingkungan. Jakarta: Kompas.

Nababan. 2003. Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat Adat, Tantangan dan Peluang, http://dte.gn.org…/makalah_ttg_psda_ berb-ma_di_pplh ipb.htm.

Tohir M. 2002. Penelitian Sosial Budaya dari Memahami ke Melakukan dan Memuliskan. Semarang: UNDP.

Tebtebba. 2008. Panduan Tentang Perubahan Iklim dan Masyarakat Adat (terjemahan). Philippines: Tebtebba Foundation.

Downloads

Published

2024-02-05