Hubungan Tindakan Bullying dengan Kepercayaan Diri Peserta Didik pada Pembelajaran IPS di SMPN 2 Jombang

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hubungan tindakan bullying dengan kepercayaan diri peserta didik,bullying merupakan fenomena yang sering terjadi tahun ke tahun, pada remaja terutama di lingkungan pendidikan. Sekolah merupakan tempat bagi siswa untuk menuntut ilmu, di sekolah peserta didik akan menempuh pendidikan selama beberapa tahun, dalam beberapa tahun tersebut peserta didik akan mempelajari hal-hal baru dengan orang-orang yang berada di dalam lingkungan sekolah tersebut. karena siswa cenderung merasa takut di bully oleh temannya dan merasa masih kurang percaya diri dalam mengikuti proses pembelajaran IPS, hal ini di karenakan oleh kurangnya pengawasan guru sehingga terjadi tindakan bullying sehingga peserta didik merasa tidak percaya diri dan terdapat rendahnya kepercayaan diri. Oleh karena itu, dilakukan upaya untuk mengetahui hubungan antara bullying dengan kepercayaan terhadap peserta didik di SMPN 2 Jombang. Salah satunya yaitu menggunakan strategi Teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran angket/kuesioner. Analisis data menggunakan deskriptif statistik, dan teknik yang digunakan skala likert, dengan uji hipotesis menggunakan korelasi pearson product moment. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian statistik. Kesimpulan dari hasil penelitian ini, Hasil penelitian ini diperoleh nilai signifikansi adalah sebesar 0,074. Oleh karena 0,074 < 0,05 maka artinya Ho ditolak dan Ha diterima, bahwa terdapat hubungan perilaku bullying dengan kepercayaan diri peserta didik Smpn 2 Jombang. Hal ini dikarenakan bullying yang terjadi disekolah ini termasuk dalam kategori sedang.  Hasil tersebut menggambarkan bahwa semakin tinggi perilaku bullying disekolah makan semakin rendah kepercayaan diri peserta didik.