IbM SANTRI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM DAN ARRAFI'I DI SARIK ALAHAN TIGO KECAMATAN HILIRAN GUMANTI KABUPATEN SOLOK

Authors

  • Surya Prahara STKIP PGRI Sumatera Barat
  • Nilda Elfemi STKIP PGRI Sumatera Barat
  • Dian Kurnia Anggreta STKIP PGRI Sumatera Barat

Keywords:

Budidaya Ikan Nila, Budidaya Belut, Pembukuan, Surat izin Usaha

Abstract

Pemanfaatan sumberdaya perikanan darat dan budidaya belut dalam skala lokal dapat mempengaruhi tingkat pengangguran dan kemiskinan, operasionalisasi pembangunan berkelanjutan, globalisasi perdagangan dan investasi, terbangunnya industri hasil pertanian mulai dari tingkat bawah seperti pada tingkat nagari. Nagari Sarik Alahan tigo memiliki sumberdaya alam pertanian dan perikanan darat yang sangat luas, karena nagari tersebut dikelilingi oleh daerah perbukitan yang sangat potensial jika dimanfaatkan sebagai lahan pertanian terutana budidaya ikan dan belut.  Ponpes Darussalam berada di Jorong Pinti Kayu Nagari Sarik Alahan Tigo dan Ponpes Syeh H.Rafi’i terletak di Jorong Sungai Anggai Kecamatan Hiliran Gumanti, kabupaten Solok sebenarnya memiliki potensi alam yang memungkinkan untuk pengembangan usaha perikanan darat, karena di sekitar pondok pesantren  terdapat kolam yang berpotensi pengembangan ikan nila dan belut, serta di sekitar pondok pesantren terdapat lahan datar dengan saluran  irigasi sangat baik, sehingga bisa dimanfaatkan untuk pengembangan ikan darat tersebut. Permasalahan yang dihadapi kedua ponpes ini relatif mirip. Permasalahannya terletak pada sumber dana untuk biaya operasional ponpes tidak mencukup karena hanya bersumber dari dana BOS dan swadaya, topografi yang sulit dijangkau oleh transportasi, tidak memiliki skill dalam pengembanga usaha.  Kegiatan IbM ini menyasar pada santri dan pengurus ponpes untuk dapat diberdayakan dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru yang sifatnya inovatif secara swadaya, yaitu pengelolaan perikanan darat yaitu budidaya ikan nila dan belut. Adapun ilmu pengetahuan dan teknologi yang ditransfer adalah: 1) Pelatihan pengolahan kolam dan keterampilan budidaya ikan dan belut, 2) Pelatihan Penyusunan Pembukuan Sederhana, 3)Tata Cara Pengurusan Ijin Usaha Perdagangan.

References

Anwar dan Siregar. 1993. Memahami Kelembagaan Asuransi Pertanian dalam Kegiatan Agrobisnis. Makalah Seminar. Bogor: IPB.
Ambler, J.S.1992. Dinamika Irigasi Petani di Indonesia, Dinamika Kelembagaan Petani. Jakarta: LP3ES.
Azwar, Saefudin. 2005. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dassman, Raymon.1980. Prinsip Ekologi untuk Pembangunan, Terjemahan Idjah Soemarwoto. Jakarta: Gramedia.
Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Karangasem. 2010. Evaluasi Pola Tanam Lahan Sawah di Kabupaten Karangasem.
__________.2010. Laporan Statistik Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Tahun 2010.
Gerungan. 1988. Psikologi Sosial. Bandung: Enesco.
Handoko, M. 1992. Motivasi Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta: Kanisius.
Hidayah Nurulia. 2007. Analisis Usaha dan Pemasaran Susu Peternak Mandiri Anggota Koperasi Susu Warga Mulya di Yogyakarta. Yogyakarta: Program Studi Ekonomi Pertanian, Jurusan Ilmu-Ilmu Pertanian, UGM.
Karama dan Abdurrachman. 1995. Kebijakan Nasional dalam Penanganan Lahan Kritis di Indonesia. Yogyakarta: Prosiding Seminar Rekayasa Teknologi Konservasi. BPTP Yogyakarta.
Koentjaraningrat. 1987. Kebudayaan dan Mentalitas Pembangunan. Jakarta: Gramedia.
Kurniasih Dian. 2006. Pengaruh Daya Dukung Lahan dan Faktor Sosial Ekonomi terhadap Perilaku Petani dalam Konservasi Lahan Pertanian di Kabupaten Kulon Progo. Yogyakarta: Program Studi Ekonomi Pertanian, Jurusan Ilmu-Ilmu Pertanian, UGM.
Mubyarto. 1994. Pengantar Ekonomi Pertanian Edisi Ketiga. Cetakan III. Jakarta: LP3ES.
Muhadjir, N. 1993. Kepemimpinan Adopsi Inovasi untuk Pengembangan Masyarakat. Yogyakarta: Rake Press.
Notohadiprawiro. 1998. Konservasi Sumber Daya Pertanian. Jakarta: Universitas Terbuka.
Setiawan, W. A. 2005. Prospek dan Pertanian Indonesia di Era Globalisasi. Jakarta: PT.Agricon.
Soekanto, Soerjono. 1982. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: CV. Rajawali.
Soekartawati, 1989. Analisis Usahatani. Jakarta: Universitas Indonesia.
Soemarwoto, Otto. 1985. Ekologi, Lingkungan Hidup, dan Pembangunan. Jakarta: Djambatan.
Suriaatmadja, Nursid. 1989. Studi Lingkungan Hidup. Bandung: Alumni.
Taufik, Muhammad. 2001. Strategi Pembangunan Hutan Rakyat di Gunung Kidul. Jurnal Hutan Rakyat Volume III No.3 halaman 37-47.
Winarno,dkk; 1980. Pengantar Teknologi Pertanian. Jakarta: PT. Gramedia.

Downloads

Published

2018-10-01

Issue

Section

Articles